saputri, yoli (2024) Asuhan Keperawatan Komunitas Pada Lansia Dengan Manajemen Kesehatan Tidak Efektif Melalui Pendekatan Terapi Air Rebusan Jahe Di RW 07 RT 01-05 Keluarahan Korong Gadang Kecamatan Kuranji Tahun 2023. Diploma thesis, STIKes Alifah Padang.
Abstrak.pdf - Published Version
Download (2MB)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version
Download (433kB)
BAB V Penutup.pdf - Published Version
Download (305kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (314kB)
KIAN Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (3MB) | Request a copy
Abstract
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG
KIAN, Januari 2024.
Yoli Saputri, S.Kep
Asuhan Keperawatan Komunitas Pada Lansia Dengan Manajemen Kesehatan Tidak Efektif Melalui Pendekatan Terapi Air Rebusan Jahe Di RW 07 RT 01-05 Kelurahan Korong Gadang Kecamatan Kuranji Tahun 2023
XII+ 95 Halaman + 6 Tabel + 8 Gambar + 7 Lampiran
RINGKASAN EKSLUSIF
Secara nasional sebanyak 25,8% penduduk Indonesia menderita hipertensi, prevelensi kejadian hipertensi pada usia 50-64 tahun sebanyak 31,7% usia 65-74 57,6% dan usia > 75 tahun 63,8%. Berdasarkan hasil survei yang didapatkan 69% yang menderita hipertensi dengan prioritas masalah ditandai dengan banyaknya lansia mengeluh sering merasa sakit kepala dan kuduk terasa berat akibat tekanan darah yang meningkat, dimana para lansia jarang mengkonsultasikan kesehatannya di pelayanan kesehatan. Lansia juga tidak memanfaatkan pelayanan kesehatan yang sudah disediakan, maka terjadilah suatu permasalahan tentang manajemen kesehatan tidak efektif. Tujuan pemberian edukasi manajemen kesehatan tidak efektif untuk menangani masalah kesehatan lansia dalam menjalankan program pengobatan.
Berdasarkan pengkajian yang dilakukan pada lansia didapatkan 75% lansia dengan tekanan darah rentang 150/90 mmhg-160/90 mmhg, 25% lansia rentang tekanan darah >160/100mmhg dimana lansia jarang mengikuti posyandu dan tidak pernah memeriksakan kesehatannya secara rutin maka dapat dirumuskan diagnosa keperawatan dari kasus yaitu dengan pemberian edukasi manajemen kesehatan tidak efektif pada terapi air rebusan jahe.
Setelah dilakukan implementasi selama 3 hari dengan melaksanakan kegiatan pada hari pertama yaitu pemberian edukasi terapi air rebusan jahe, hari kedua dan ketiga pemberian terapi air rebusan jahe sebanyak 100cc 1 kali selama 3 hari. Sebelum dan sesudah diberikan terapi akan diukur tekanan darah. Didapatkan hasil bahwa terjadinya penurunan tekanan darah dengan sistolik 130 mmhg dan diastolik 80 mmhg.
Berdasarkan penatalaksanaan yang dilakukan dapat disimpulkan pemberian edukasi manajemen kesehatan tidak efektif pada terapi air rebusan jahe, lansia mampu memahami pemberian terapi air rebusan jahe yang benar serta mengaplikasikan secara rutin. Diharapkan kepada kader posyandu lansia dan petugas kesehatan Puskesmas dapat mengoptimalkan dan menerapkan manajemen kesehatan yang lebih efektif.
Daftar Bacaan : 2016-2022
Kata Kunci : Terapi air rebusan jahe,Manajemen kesehatan tidak efektif,Lansia
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email ners@gmail.com |
Date Deposited: | 31 Jan 2024 06:17 |
Last Modified: | 31 Jan 2024 06:17 |
URI: | http://repository.stikesalifah.ac.id/id/eprint/794 |