Asuhan Keperawatan pada Tn.S Dengan Gangguan Pola Tidur Melalui Murratal Al-Qur’an di pstw Sabai Nan Aluih Sicincin

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG
KIAN, September 2024

Dilla Dwi Dara Bansusmi, S. Kep

Asuhan Keperawatan Pada Tn.S Dengan Gangguan Pola Tidur Melalui Murattal Al Qur’an Di Pstw Sabai Nan Aluih Sicincin
vii+ 93 Halaman, 2 Tabel, 1 Gambar, 3 Lampiran

RINGKASAN EKSLUSIF

Lansia kelompok umur yang beresiko mengalami gangguan tidur, Angka kejadian gangguan pola tidur lansia cukup tinggi menurut Populasi orang yang berusia diatas 65 tahun sedunia ada 617 juta orang, angka tersebut setara dengan 8,5 % dari jumlah seluruh penduduk. data proyeksi penduduk tahun 2018 terdapat 23,66 juta lansia di Indonesia (9,03%), tahun 2020 berjumlah 27,08 juta, tahun 2025 lansia berjumlah 33,69 juta dan tahun 2035 berjumlah 48,19 juta lansia
Pada pengkajian didapatkan bahwa klien mengalami keluhan sulit untuk memulai tidur terbangun pada malam hari dan mengalami kesulitan untuk memulai tidur kembali. Diagnosa yang didapatkan dari kasus yaitu Gangguan pola tidur, Ansietas, dan manajemen kesehatan tidak efektif
Intervensi dan implementasi yang dilakukan dalam studi kasus ini dengan masalah gangguan pola tidur yang sesuai dengan SDKI, salah satu Implementasi yang dilakukan yaitu memberikan terapi murottal untuk mengatasi masalah gangguan pola tidur, pelaksanaan implementasi yang dilakukan kepada klien yang mengalami gangguan pola tidur didapatkan hasil bahwa Klien merasa segar ketika bangun tidur setelah diberikan atau mulai menerapkan terapi murattal Al-Qur`an.
Berdasarkan hasil evaluasi dari tindakan keperawatan yang telah dilakukan kepada Tn.S dengan gangguan pola tidur dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberirian terapi murrotal untuk mengatasi gangguan pola tidur Untuk itu diharapkan bagi perawat agar dapat memanfaatkan terapi murrotal pada pasien dengan gangguan pola tidur selain dengan terapi generalis.

Referensi : 23 (2018-2023)
Kata Kunci : Lansia, Gangguan Pola Tidur, Terapi Murrotal Alqur’an