Aldany, Dede (2022) Asuhan Keperawatan Pada Tn.B Dengan Pemberian Terapi Musik Flute Terhadap Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabestes Melitus Tipe II Ruangan CP Bedah RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2022. Diploma thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG.
Cover.pdf - Published Version
Download (569kB)
BAB I.pdf - Published Version
Download (183kB)
BAB PENUTUP.pdf - Published Version
Download (113kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (145kB)
Full Elektif.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
RINGKASAN EKSLUSIF
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG
Elektif, Agustus 2022
Dede Rahma Aldany, S. Kep
Asuhan Keperawatan Pada Tn.B Dengan Pemberian Terapi Musik Flute Terhadap Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabestes Melitus Tipe II Ruangan CP Bedah RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2022
xi + 111 Halaman + 6 Tabel + 1 Gambar + 4 lampiran
RINGKASAN EKSLUSIF
Diabetes mellitus merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia dan diperkirakan akan meningkat sebanyak 2/3 dari tahum 2008-2030. Indonesia berada pada urutan ke lima teratas sebagai Negara dengan jumlah penderita Diabetes Melitus, cakupan diagnose Diabetes Melitus oleh tenaga kesehatan mencapai (63,3%). Insulin yang tidak bias berfungsi secara optimal akan menimbulkan berbagai komplikasi. Music dapat mempengaruhi system saraf parasimpatis yang meregangkan tubuh dan memperlambat denyut jantung, serta memberikan efek rileks pada organ-organ tubuh salah satunya mendengarkan musik flute. Terapi musik flute dapat meningkatkan immunoglobulin A yang menurunkan produksi hormon kortisol. Tujuan penulisan ini untuk mengaplikasikan terapi musik flute terhdap kadar gula darah pada pasien Diabetes Melitus.
Pada Tn.B dengan Diabetes Melitus didapatkan permasalahan ketidaksatabilan gula darah berhubungan dengan disfungsi pancreas, defisit nutrisi berhubungan dengan ketidakmampuan mengabsorbsi nutrisi dan gangguan integritas kulit/jaringan berhubungan dengan neuropati perifer. Intervensi yang dilakukan pada diagnosa ketidaksatabilan gula darah yaitu diberikan terapi musik flute selama 3 hari intervensi.
Hasil yang diperoleh setelah dilakukan implementasi selama 3 hari berturut-turut yaitu terjadi penurunan kadar gula darah selama 3 hari,hari pertama kadar GDS 360gr/dl, hari kedua GDS 285 gr/dl, hari ketiga menjadi 178 gr/dl setelah diberikan terapi musik flute. Terapi musik flute akan meningkatkan pelepasan endorfin yang akan menyebabkan rileks. Sehingga kadar kortisol, epenefrin-norepinefrin, dopamine dan hormon pertumbuhan di dalam serum akan mengalami penurunan. Saat rileks laju pernafasan menjadi lebih melambat, pemikiran lebih tenang, emosi terkendali, serta metabolisme lebih baik. Metabolisme yang lebih baik mengakibatkan kadar glukosa darah dapat menurun
Berdasarkan penatalaksanaan yang dilakukan bahwasannya pemberian terapi musik flute mampu menurunkan gula darah pada pasien diabetes melitus. Diraharapkan kepada perawat dan keluarga mampu mengoptimalkan pemberian terapi musik flute dalam menurunka kadar gula darah pada pasien dengan diabetes mellitus.
Kata Kunci : Diabetes Melitus, Gula Darah, Terapi Musik Flute
Daftar Bacaan : 30 (2005-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email ners@gmail.com |
Date Deposited: | 21 Sep 2023 04:59 |
Last Modified: | 21 Sep 2023 04:59 |
URI: | http://repository.stikesalifah.ac.id/id/eprint/332 |