Maylani, Defi (2024) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kegagalan ASI Eksklusif Pada Bayi Usia > 6-12 Bulan Di Puskesmas Anak Air Kota Padang Tahun 2024. Diploma thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah Padang.
COVER-ABSRACT.pdf - Published Version
Download (5MB)
BAB 1-1.pdf - Published Version
Download (5MB)
BAB 6.pdf - Published Version
Download (5MB)
DAFTAR PUSTAKA-1.pdf - Published Version
Download (5MB)
SKRIPSI FULL TEXT (pdf.io).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (4MB) | Request a copy
Abstract
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG
Skripsi, Agustus 2024
Defi Maylani
Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kegagalan Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi Usia > 6-12 Bulan di Puskesmas Anak Air Kota Padang Tahun 2024
x+ 140 halaman, 20 tabel, 13 lampiran, 2 gambar
ABSTRAK
Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan terbukti meningkatkan daya tahan tubuh bayi. Data Dinas Kesehatan Kota Padang (2023) menunjukkan pencapaian ASI Eksklusif tahun 2022 telah mencapai target yaitu 67,7%. Namun, dari 23 puskesmas yang ada di Kota Padang, Puskesmas Anak Air memiliki capaian terendah yaitu 29,2%. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pendidikan, pekerjaan, pengetahuan, sikap dan dukungan suami dengan kegagalan ASI Eksklusif pada bayi usia > 6-12 bulan di Puskesmas Anak Air Kota Padang Tahun 2024.
Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan populasi semua ibu yang memiliki bayi usia > 6-12 bulan yang berkunjung ke Puskesmas Anak Air Kota Padang selama bulan Januari-Februari tahun 2024 berjumlah 62 orang. Sampel 38 orang menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Pengolahan data menggunakan analisis Univariat, Bivariat dan Multivariat menggunakan uji chi-square.
Hasil penelitian lebih dari separuh responden (52,6%) tidak memberikan ASI Eksklusif, separuh responden (50%) pendidikan rendah, lebih dari separuh responden (57,9%) bekerja, hampir separuh responden (44,7%) pengetahuan kurang baik, sebagian kecil responden (36,8%) sikap negatif dan (42,1%) dengan suami tidak mendukung. Hasil uji chi-square terdapat hubungan pendidikan (p= 0,000), pengetahuan (p=0,000), dan dukungan suami (p=0,043) dengan kegagalan ASI Eksklusif. Sedangkan pekerjaan (p=0,055), dan sikap (p=0,151) tidak ada hubungan dengan kegagalan ASI Eksklusif. Hasil analisis multivariat, pendidikan adalah variabel yang paling berhubungan (p=0,006).
Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pendidikan, pengetahuan, dan dukungan suami dengan Kegagalan ASI Eksklusif. Pendidikan adalah variabel yang paling mempengaruhi kegagalan ASI Eksklusif. Saran bagi ibu agar memahami pentingnya pendidikan tidak hanya pendidikan formal tapi juga informal.
Daftar Bacaan : 46 (2013-2024)
Kata Kunci : Kegagalan ASI Eksklusif, Pendidikan, Pekerjaan, Pengetahuan, Sikap, Dukungan Suami
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email S1bidan@gmail.com |
Date Deposited: | 27 Sep 2024 03:59 |
Last Modified: | 27 Sep 2024 03:59 |
URI: | http://repository.stikesalifah.ac.id/id/eprint/1607 |