putri dinanti, izzati (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.T DENGAN DIAGNOSA MEDIS POST RUPTUR TENDON PEDIS DEXTRA PENERAPAN TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN UNTUK MENGATASI NYERI AKUT DI RUANG RAWAT INAP ZAITUN RSUD dr. RASIDIN PADANG. Diploma thesis, STIKES ALIFAH PADANG.
BAB I.pdf - Published Version
Download (335kB)
BAB PENUTUP.pdf - Published Version
Download (203kB)
COVER.pdf - Published Version
Download (879kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (325kB)
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG
Elektif, September 2024
Izzati Putri Dinanti, S.Kep
Asuhan Keperawatan Pada Tn. T Dengan Diagnosa Medis Post Operasi Fratur Os Nasal Penerapan Terapi Murottal Al-Quraan Untuk Mengatasi Nyeri Akut Di Ruang Rawat Inap Zaitun Rsud Dr. Rasidin Padang
Xii + 143 Halaman, 6 tabel, 2 gambar, 4 lampiran
RINGKASAN EKSKLUSIF
Ruptur Tendon Achiles ialah cidera yang paling sering terjadi pada tendon ekctermitas bawah, meskipun merupakan tendon yang terbesar dan terkuat. Menurut data yang tersedia, jumlah kasus ruptur tendon di dunia berkisar antara 80 hingga 90 kasus per 100.000 penduduk, yaitu sekitar 6 hingga 7 juta kasus per tahun ( WHO, 2020). Berdasarkan data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 diketahui bahwa di Indonesia yang mengalami cedera ruptur tendon sebanyak 20,1 %. Berdasarkan data 2 bulan terakhir kasus ruptur tendon di Rsud.dr. Rasidin didapatkan sekitar 15 orang yang mengalami operasi ruptur tendon.
Pengkajian Pada Tn.T didapatkan data mengalami nyeri pada area bekas operasi ruptur tendon pedis dextra, pasien mengatakan intensitas nyeri makin meningkat ketika bergerak.Diagnosa yang didapatkan dari kasus diatas yaitu nyeri akut. Kemudian penulis memberikan teknik nonfarmakologi terapi murottal al-Qur’an untuk mengurangi intensitas nyeri.
Metode penulisan ini adalah studi kasus. Dari hasil implementasi inovasi terapi murottal al- qur’an terhadap penurunan intensitas nyeri, terapi diberikan sebanyak 1 kali sehari selama kurang lebih 10 menit, klien mengatakan bahwa setelah mendengarkan murottal al- qur’an rasa nyeri yang dialaminya berkurang dari skala nyeri 7 menjadi 3 pada hari ke 3 intervensi. Intervensi dilakukan sebanyak 1x sehari dalam waktu 3 hari dibarengi dengan pemberian analgesik.
Berdasarkan penatalaksanaan yang dilakukan bahwasannya untuk menurunkan skala nyeri pada pasien ruptur tendon diperlukan penatalaksanaan fgarmakologi untuk mengatasi nyeri. Saran pada pihak Rumah Sakit untuk meningkatkan promosi kesehatan mengenai cara mengurangi nyeri dengan menggunakan teknik non farmakologi yaitu dengan teknik murottal Al- Quraan.
Daftar pustaka: 20 ( 2018-2024)
Kata kunci : Post ruptur tendon os Nasal, Skala nyeri, Terapi Murottal Al- Qur’an
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email ners@gmail.com |
Date Deposited: | 27 Sep 2024 06:22 |
Last Modified: | 27 Sep 2024 06:22 |
URI: | http://repository.stikesalifah.ac.id/id/eprint/1538 |