Analisis Implementasi Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di Puskesmas Andalas Kota Padang Tahun 2023

Puskesmas memiliki Program GERMAS sebagai salah satu upaya dalam mengendalikan angka prevalensi penyakit tidak menular (PTM). Angka capaian kabupaten/ kota yang melaksanakan GERMAS di Indonesia adalah 21% dari target 30%. Adapun persentase masyarakat yang melakukan GERMAS di Puskesmas andalas adalah 64% dari target sasaran 80%. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui implementasi program GERMAS di Puskesmas Andalas Kota Padang Tahun 2023.
Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif, yang dilakukan pada bulan Maret sampai Agustus 2023 di Puskesmas Andalas Kota Padang. Teknik penentuan informan penelitian menggunakan purposive sampling dengan 6 orang informan. Data yang dikumpulkan yaitu hasil wawancara menggunakan panduan wawancara, telaah dokumen dan observasi. Analisis data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Hasil penelitian menunjukkan tenaga pelaksana GERMAS belum sesuai dengan latar belakang pendidikan, dana yang digunakan untuk pelaksanaan GERMAS sudah mencukupi yang berasal dari BOK dan sarana prasarana penunjang belum mencukupi. Kebijakan yang mendasari program GERMAS secara keseluruhan belum diketahui oleh semua tenaga kesehatan. Pada pelaksanaan kegiatan penyuluhan GERMAS, partisipasi masyarakatnya masih kurang. Pelaksanaan senam bersama hanya terfokus pada lansia, dan sasaran kegiatan makan buah bersama belum terlaksana secara keseluruhan.
Penelitian ini disimpulkan bahwa program GERMAS sudah terlaksana, namun masih terdapat beberapa indikator yang belum mencapai target, seperti aktivitas fisik, mengkonsumsi sayur dan buah serta tidak merokok di dalam rumah. Diharapkan seluruh tenaga kesehatan mengetahui kebijakan program GERMAS. Bagi tenaga promkes yang belum sesuai latar belakang pendidikannya diberikan sosialisasi atau pelatihan tentang GERMAS serta pihak puskesmas dapat melengkapi sarana prasarana yang belum mencukupi.

Public Health Center has a GERMAS Program as an effort to control the prevalence of non-communicable diseases (NCDs). The achievement rate of districts/cities implementing GERMAS in Indonesia is 21% of the 30% target. The percentage of people who do GERMAS at Public Health Center Andalas is 64% of the target target of 80%. The purpose of this study was to determine the implementation of the GERMAS program at Public Health Center Andalas Padang City in 2023.
This type of research is descriptive qualitative, which was conducted from March to August 2023 at Public Health Center Andalas Padang City. The technique of determining research informants using purposive sampling with 6 informants. The data collected were the results of interviews using an interview guide, document review and observation. Data analysis used source triangulation and method triangulation.
The results showed that the GERMAS implementing personnel were not in accordance with the educational background, the funds used for the implementation of GERMAS were sufficient from BOK and the supporting infrastructure was not sufficient. The policies underlying the GERMAS program as a whole are not yet known by all health workers. In the implementation of GERMAS counseling activities, community participation is still lacking. The implementation of joint gymnastics is only focused on the elderly, and the target of eating fruit together has not been implemented as a whole.
This study concluded that the GERMAS program has been implemented, but there are still several indicators that have not reached the target, such as physical activity, consuming vegetables and fruits and not smoking in the house. It is expected that all health workers know the GERMAS program policy. For promkes personnel who do not match their educational background, they are given socialization or training on GERMAS and the puskesmas can complete the insufficient infrastructure.