SAGITA, LARA (2024) Asuhan Keperawatan Maternitas Pada Ny. D Dengan Pemberian Foot Massage Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Pada Ibu Post Sectio Caesare (SC) Di Ruang Kebidanan RSUD Dr. Rasidin Padang tahun 2024. Diploma thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah Padang.
COVER.pdf - Published Version
Download (1MB)
BAB I.pdf - Published Version
Download (427kB)
PENUTUP.pdf - Published Version
Download (328kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (320kB)
Full KIAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Persalinan Sectio caesarea (SC) merupakan prosedur bedah yang dilakukan untuk
mengeluarkan bayi dari rahim dengan membuat sayatan pada dinding perut ibu yang dapat
mengakibat nyeri hebat, nyeri akibat persalinan section caesarea lebih tinggi 27,3%
sedangkan persalinan pervagina dampak nyeri sebesar 9%. Periode nyeri rata-rata terjadi 1
sampai 3 hari. Berdasarkan survey yang dilakukan penulis di RSUD dr Rasidin Padang
diruang kebidanan di dapatkan jumlah pasien yang melakukan persalinan SC pada bulan
Januari-Juni sebanyak 156 orang dari 203 orang yang dirawat. Foot Massage merupakan
Teknik memijat pada daerah kaki. Tujuanya mampu untuk mengurangi tingkat nyeri yang
dirasakan pada ibu Post Sectio Caesarea.
Diagnosa keperawatan yang diangkat dari kasus yaitu nyeri akut berhubungan
dengan agen pencedera fisik, resiko infeksi berhubungan dengan kerusakan integritas kulit.
Ketidaknyamanan pasca post partum berhubungan dengan involusi uterus, proses
pengembalian ukuran Rahim ke ukuran semula. Intervensi pada nyeri akut yang diberikan
untuk menurunkan tingkat nyeri yaitu terapi Foot Massage, resiko infeksi yaitu
mengajarkan cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan sesuatu, dan Ketidaknyamanan
pasca post partum memberikan posisi yang nyaman.
Pelaksanaan studi kasus dilaksanakan di RSUD dr Rasidin Padang diruang
kebidanan pada tanggal 30 Agustus – 1 Juli 2024, pada hasil dari diagnosa keperawatan
yang ditegakkan setelah dilakukan terapi Foot Massage didapatkan hasil nyeri akut
menurun dari skala nyeri 7 menjadi 2, ketidaknyamanan pasca post partum keluhan tidak
nyaman berkurang, dan resiko infeksi kemerahan pada area luka berkurang.
Berdasarkan penatalaksanaan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa tindakan
nonfarmakologi dengan terapi Foot Massage ini dapat menurunkan tingkat skala nyeri.
Diharapkan kepada klien diruang kebidanan dapat mengatasi tingkat skala nyeri dengan
menerapkan terapi nonfarmakologi Foot Massage pada pasien post sectio caesare.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email ners@gmail.com |
Date Deposited: | 25 Sep 2024 04:51 |
Last Modified: | 25 Sep 2024 04:51 |
URI: | http://repository.stikesalifah.ac.id/id/eprint/1083 |