Hubungan Motivasi Kerja Dan Supervisi Keperawatan Dengan Penilaian Kinerja Perawat Pelaksana Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit TK III Dr. Reksodiwiryo Kota Padang Tahun 2024

Skripsi, Agustus 2024

Jenny Stevanie

Hubungan Motivasi Kerja dan Supervisi Keperawatan dengan Penilaian Kinerja Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit TK.III Dr. Reksodiwiryo Padang tahun 2024 xi + 82 halaman, 7 tabel, 2 gambar, 8 lampiran

ABSTRAK

Penilaian kinerja merupakan proses menilai hasil kerja seseorang sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan rumah sakit untuk mengetahui kemampuan pengetahuan dan keterampilan perawat dalam pelaksanaan asuhan keperawatan. Tahun 2022 evaluasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Padang bahwa penilaian kinerja perawat sebesar 49,5% dan tahun 2023 sebesar 53,3%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan motivasi kerja dan supervisi keperawatan dengan penilain kinerja perawat pelaksana di ruang rawat inap Rumah Sakit TK.III Dr. Reksodiwiryo Padang tahun 2024. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan di ruangan rawat inap Rumah Sakit TK III dr. Reksodiwiryo Kota Padang. Penelitian dilaksanakan pada 6 Agustus sampai 13 Agustus 2024. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 51 orang. Data dikumpulkan menggunakan kusioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat.. Hasil penelitian lebih dari separoh (62.7%) memiliki penilaian kinerja perawat pelaksana kategori tinggi, lebih dari separoh (51.0%) memiliki motivasi kerja tinggi, lebih separoh memiliki supervisi keperawatan rendah (51,0%) Ada hubungan motivasi kerja dan supervisi keperawatan dengan penilaian kinerja perawat pelaksana (p=0,012) di ruang rawat inap Rumah Sakit TK.III Dr. Reksodiwiryo Padang tahun 2024. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan motivasi kerja dan supervisi keperawatan dengan penilaian kinerja perawat pelaksana di ruang rawat inap Rumah Sakit TK.III Dr. Reksodiwiryo Padang. Saran, kepada Kepala ruangan sebagai seorang supervisor juga harus berorientasi pada perawat pelaksana dan melakukan teknik membimbing dan membina yang tepat terhadap bawahan dengan efektif dan efesien serta memotivasi keahlian terhadap perawat pelaksana sehingga motivasi perawat pelaksana akan muncul dalam memberikan pelayanan asuhan keperawatan yang lebih baik.

Daftar Bacaan : (2013-2021) Kata Kunci : Motivasi Kerja, Supervisi Keperawatan, Penilaian Kinerja Perawat