ASUHAN KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA KOMUNITAS PADA NY.A DENGAN ANSIETAS MELALUI PENERAPAN TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN DIKELURAHAN KALUMBUK KECAMATAN KURANJI KOTA PADANG TAHUN 2024

Masalah psikososial merupakan masalah yang banyak terjadi di masyarakat yaitu ansietas yang berkaitan dengan timbulnya perubahan fisik seperti hipertensi. Penderita hipertensi yang mengalami ansietas akan memperlihatkan gejala somatis (timbul gejala pada tubuh) dan rasa gugup atau ketakutan. Gejala somatis yang dapat muncul pada ansietas seperti kepala terasa pusing, diare, berkeringat, kesulitan bernapas, mual dan muntah, palpasi atau berdebar-debar, gelisah, tidak bisa diam, tremor atau gemetaran. Tujuan dilakukan karya ilmiah akhir ners ini untuk mengapliksikan terapi murottal al-qur’an pada klien yang mengalami ansietas.
Pengkajian pada Ny.A mengatakan klien mengatakan khawatir, gelisah dan cemas dengan tekanan darah nya yang sering tidak stabil, Klien mengatakan takut jika penyakinya bertambah parah, Klien mengatakan cemas akibat memikirkan penyakitnya. Dignosa yang diangkat pada kasus ini yaitu ansietas tingkat sedang diukur menggunakan skala HARS dengan skor 25. Intervensi yang dilakukan pada klien yaitu terapi murottal al-qur’an
Implementasi didapatkan penulis dalam melakukan study kasus selama 10 hari dalam mengatasi ansietas dengan cara tarik nafas dalam selama 2 hari, distraksi selama 2 hari, hipnotis lima jari selama 2 hari dan terapi spiritual dfengan penerapan terapi murottal al-qur’an selama 4 hari. Hasil analisis intervensi didapatkan bahwa Ny.A mengalami penurunan ansietas tingkat sedang dengan skor skala HARS 25 menjadi ansietas ringan dengan skor HARS 16 setelah dilakukannya tindakan keperawatan mengatasi ansietas khususnya terapi murottal al-qur’an.
Berdasarkan hasil study kasus dapat disimpulkan bahwa terapi murottal al-quran dapat mengurangi ansietas pada Ny.A. Saran bagi peneliti selanjutnya lebih mengembangkan teknik ansietas yang sudah diberikan, untuk klien dapat menerapkan terapi murottal al-qur’an menjadi keahlian individu dalam tatalaksana ansietas dengan non-farmakologis.

Psychosocial problems are problems that often occur in society, namely anxiety related to the emergence of physical changes such as hypertension. Hypertension sufferers who experience anxiety will show somatic symptoms (symptoms appearing in the body) and feelings of nervousness or fear. Somatic symptoms that can appear in anxiety include dizziness, diarrhea, sweating, difficulty breathing, nausea and vomiting, palpation or palpitations, restlessness, restlessness, tremors or shaking. The aim of this final scientific work by nurses is to apply murottal Al-Qur'an therapy to clients who experience anxiety.
Assessment of Mrs. The diagnosis made in this case was moderate level anxiety with a HARS scale of 25. The intervention carried out on the client was murottal al-Qur'an therapy..
The author obtained implementation by conducting a case study for 10 days in overcoming anxiety by taking deep breaths for 2 days, distraction for 2 days, five finger hypnosis for 2 days and spiritual therapy by applying Al-Qur'an murottal therapy for 4 days. The results of the intervention analysis showed that Mrs. A experienced a decrease in moderate level anxiety with a HARS scale score of 25 to mild anxiety with a HARS score of 16 after carrying out nursing actions to overcome anxiety, especially murottal Al-Qur'an therapy.
Based on the results of the case study, it can be concluded that Al-Quran murottal therapy can reduce anxiety in Mrs. A. Suggestions for future researchers are to further develop the anxiety techniques that have been provided, so that clients can apply murottal Al-Qur'an therapy as an individual skill in non-pharmacological anxiety management.