nadia, nadia (2024) HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN KEPATUHAN MENJALANI HEMODIALISIS PADA PASIEN PENYAKIT GAGAL GINJAL KRONIK DI RUMAH SAKIT TK.III Dr. REKSODIWIRYO PADANG. Diploma thesis, STIKES ALIFAH PADANG.
COVER Nadia (1).pdf - Published Version
Download (559kB)
BAB 1 Nadia.pdf - Published Version
Download (218kB)
BAB AKHIR Nadia.pdf - Published Version
Download (99kB)
DAFTAR PUSTAKA Nadia.pdf - Updated Version
Download (232kB)
SKRIPSI NADIA 2014201068 lengkap fix.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
Abstract
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG
Skripsi, Juli 2024
Nadia
Hubungan Self Efficacy Dengan Kepatuhan Menjalani Hemodialisis Pada Pasien
Penyakit Gagal Ginjal Kronik di Rumah Sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang
Xv + 79 Halaman + 11 Tabel + 2 Gambar + 12 Lampiran
ABSTRAK
Gagal ginjal kronik adalah abnormalitas atau rusaknya ginjal pada struktur
ataupun fungsi ginjal dalam kurun waktu lebih dari 3 bulan. Prevalensi GGK di
Sumatera Barat sebesar 20,2%, sedangkan pada kota Padang prevalensi GGK
sebesar 0,3%. Permasalahan yang muncul pada pasien yang menjalani
hemodialisa di rumah sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang yaitu adanya
ketidakpatuhan pasien dalam menjalani terapi hemodialisa. Kepatuhan menjalani
hemodialisa ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yang diantaranya yaitu faktor
self efficacy. Permasalahan selanjutnya yaitu adanya self efficacy yang rendah
pada diri pasien sehingga menyebabkan adanya ketidakpatuhan pasien dalam
menjalani terapi hemodialisa di rumah sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self efficacy dengan
kepatuhan menjalani hemodialisis pada pasien penyakit gagal ginjal kronis di
rumah sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang.
Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi
dalam penelitian adalah pasien GGK yang menjalani hemodialisa di rumah sakit
Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang dari bulan November 2023 sampai dengan
Januari 2024 yaitu sebanyak 154 orang dengan jumlah sampel sebanyak 60
responden. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Mei sampai dengan Juni
2023. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner self efficacy (CKD-SE)
dan kuesioner kepatuhan pasien GGK menjalani hemodialisa (ESRD-AQ),
kemudian dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square p-value <
0,05.
Hasil penelitian secara analisis univariat didapatkan data lebih dari separoh
39 responden (65,0%) hasi pengukuran self efficacy tinggi pada pasien GGK dan
lebih dari separoh 45 orang (75,0%) patuh dalam menjalani terapi hemodialisa
dan analisis bivariat didapatkan nilai p-value = 0,000.
Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan ada hubungan self efficacy
dengan kepatuhan menjalani hemodialisa di rumah sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo
Padang. Saran bagi rumah sakit kepada perawat ruangan hemodialisis agar
memberikan penjelasan dan edukasi tentang pentingnya self efficacy untuk
menunjang kepatuhan pasien GGK dalam menjalani hemodialisa.
Daftar bacaan: 23 (2018-2023)
Kata Kunci : GGK, Self Efficacy, Kepatuhan, Hemodialisa
ALIFAH PADANG HEALTH SCIENCES HIGH SHCOOL
Scription, July 2024
Nadia
The Relationship between Self-Efficacy and Compliance with Hemodialysis in
Chronic Kidney Failure Patients at Tk Hospital. III dr. Reksodiwiryo Padang
Xv + 79 Pages + 11 Tables + 2 Figures + 12 Attachments
ABSTRACT
Chronic renal failure is an abnormality or damage to the structure or
function of the kidneys for more than 3 months. The prevalence of CKD in West
Sumatra is 20.2%, while in the city of Padang the prevalence of CKD is 0.3%.
Problems that arise in patients undergoing hemodialysis at Tk hospital. III dr.
Reksodiwiryo Padang, namely the patient's non-compliance in undergoing
hemodialysis therapy. Compliance with hemodialysis is influenced by several
factors, including the self-efficacy factor. The next problem is that there is low
self-efficacy in patients, which causes patient non-compliance in undergoing
hemodialysis therapy at the Kindergarten hospital. III dr. Reksodiwiryo Padang.
This study aims to determine the relationship between self-efficacy and
compliance with hemodialysis in patients with chronic kidney failure at the
Kindergarten hospital. III dr. Reksodiwiryo Padang.
This research is quantitative with a cross sectional design. The population
in the study were CKD patients undergoing hemodialysis at Tk hospital. III dr.
Reksodiwiryo Padang from November 2023 to January 2024, namely 154 people
with a total sample of 60 respondents. This research was conducted from May to
June 2023. Data were collected using a self-efficacy questionnaire sheet (CKDSE) and a questionnaire for compliance of CKD patients undergoing hemodialysis
(ESRD-AQ), then analyzed univariately and bivariately with the Chi-Square ptest. value < 0.05.
The results of the research using univariate analysis showed that more
than half of the 39 respondents (65.0%) had high self-efficacy measurements in
CKD patients and more than half of the 45 people (75.0%) were compliant in
undergoing hemodialysis therapy and bivariate analysis obtained the p-value
value = 0.000.
The results of this study can be concluded that there is a relationship
between self-efficacy and compliance with hemodialysis at the Kindergarten
hospital. III dr. Reksodiwiryo Padang. Suggestions for hospitals for hemodialysis
room nurses to provide explanations and education about the importance of selfefficacy to support CKD patients' compliance in undergoing hemodialysis.
Reading list: 23 (2018-2024)
Keywords: CKD, Self Efficacy, Compliance, Hemodialysis
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email S1perawat@gmail.com |
Date Deposited: | 26 Sep 2024 03:44 |
Last Modified: | 26 Sep 2024 03:44 |
URI: | http://repository.stikesalifah.ac.id/id/eprint/1077 |