ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA NY. F DENGAN RISIKO PERILAKU KEKERASAN MELALUI PENDEKATAN TERAPI SPIRITUAL MUROTTAL DIRUANG MELATI RS JIWA PROF HB SAANIN PADANG TAHUN 2023

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG
KIAN, September 2023

Novia Mardina Ariyanti, S.Kep
Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Ny.F Dengan Resiko Perilaku Kekerasan Melalui Pendekatan Terapi Spiritual Murottal Di Ruang Melati Rs Jiwa Prof. HB. Saanin Padang Tahun 2023
xiv + 84 Halaman, 6 Tabel, 5 Gambar, 3 Lampiran

RINGKASAN EKSLUSIF

Angka kejadian masalah gangguan jiwa di Indonesia mencapai 2,5 juta jiwa, yang terdiri dari pasien resiko perilaku kekerasan. Menurut Riskesdas prevalensi resiko perilaku kekerasan di Sumatera Barat Padang diurutan ke-4 sebanyak 9%. Salah satu terapi non farmakologi yang digunakan adalah terapi spiritual murottal, yang diberikan kepada pasien dengan resiko perilaku kekerasan yang bertujuan untuk memberikan efek positif bagi pasien sehingga dapat menurukan marah, emosi labil dan stress.
Pengkajian pada Ny.F didapatkan bahwa ny.F sering marah-marah tanpa sebab, meminta sesuatu dengan paksaan dan nada suara tinggi, dan emosi pasien yang labil. Terapi dilakukan pada tanggal 23 Maret-03 april 2023 di RSJ. Prof HB. Saanin Padang terapi diberikan pada Ny.F di ruang Melati dengan diagnosa resiko perilaku kekerasan terapi diberikan selama 10-15 menit dengan 7 hari berturut-turut perlakuan.
Setelah dilakukan implementasi strategi pelaksanan1-4 pada Ny.F dengan Resiko Perilaku Kekerasan dan dikombinasikan terapi spiritual murottal pada ny.F diruangan melati RSJ HB Saanin padang dilaksanakan selama 10 hari dengan melaksanakan SP 1-3 selama 3 hari dan melaksanakan kegiatan terapi Spiritual Murottal dilakukan selama 7 hari. Hasil Karya Ilmiah yang didapatkan Ny.F mampu mengontrol resiko perilaku kekerasan secara mandiri pada hari ke-7 karena terapi murottal dapat menghilangkan stress, menghilangkan pikiran-pikiran negatif dan percaya diri.
Kesimpulan dari penulisan laporan karya ilmiah akhir ners ini yaitu terapi spiritual murottal dapat menurunkan tanda dan gejala resiko perilaku kekerasan. Diharapapkan keluarga dan klien dapat menambah pengetahuan dan dapat menerapkan terapi non farmakologi yaitu terapi spiritual murottal sehingga dapat menurunkan tanda dan gejala resiko perilaku kekerasan.

Daftar bacaan :(2016-2020)
Kata Kunci : Terapi spiritual, Murottal, Resiko Perilaku Kekerasan