FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA BAGIAN PRODUKSI DI PT. KEMILAU PERMATA SAWIT TAPAN 2023

Terjadi peningkatan kecelakaan kerja di Indonesia tahun 2019 sebanyak
114.000 kasus meningkat pada tahun 2020 sebanyak 177.000 kasus. Kasus kecelakaan kerja di Sumtera Barat sebanyak 23.313 kasus. PT. Kemilau Permata Sawit ini didapatkan data terjadi peningkatan kecelakaan kerja pada dua tahun terakhir yaitu pada tahun 2021 sebanyak 3 orang dan tahun 2022 sebanyak 7 orang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kecelakaan Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Kemilau Permata Sawit Tapan 2023.
Jenis penelitian analitik dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2023 – Januari 2024. Populasi seluruh pekerja produksi di PT. Kemilau Permata Sawit Tapan sebanyak 41 orang. Teknik pengambilan sampel total populasi. Pengumpulan data dengan cara wawancara dengan menggunakan kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi Square.
Hasil penelitian sebanyak 46,3% pekerja mengalami kecelakaan kerja, 58,5% pekerja memiliki masa kerja yang sudah lama, 51,2% pekerja beresiko lantai licin, 43,9% pekerja tidak lengkap menggunakan alat pelindung diri. Ada hubungan masa kerja, lantai licin, penggunaan alat pelindung diri dengan kecelakaan kerja di Bagian Produksi PT. Kemilau Permata Sawit Tapan tahun 2023.
Kesimpulan penelitian ini masa kerja, lantai licin, penggunaan alat pelindung diri berhubungan dengan kecelakaan kerja. Diharapkan pada PT. Kemilau Permata Sawit Tapan Padang untuk sering mengadakan pelatihan tentang Alat Pelindung Diri dan kelengkapan agar petugas lama dan baru tahu dengan lingkungan tersebut