Pengaruh Terapi Progressive Muscle Relaxation (Pmr) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas

Pada tahun 2020, terdapat 1,56 miliar penderita hipertensi di seluruh dunia. Di Indonesia pada tahun 2018 terjadi peningkatan sebanyak 63.309.620 orang yang menderita hipertensi. Di Kota Padang sebanyak 21,75%. Hipertensi tertinggi terjadi pada kelompok umur 54-64 tahun (55,2%). Salah satu cara untuk menurunkan hipertensi adalah secara nonfarmakologis (terapi Relaksasi Otot Progresif). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi Relaksasi Otot Progresif (PMR) terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas.
Jenis penelitian yang digunakan adalah metode pre-eksperimental, dengan desain One Group pre-test post-test. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Andalas pada bulan Maret-Agustus 2023. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 3-30 Mei 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia hipertensi sebanyak 968 orang, sampel sebanyak 28 orang dengan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan statistik uji Wilcoxon.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sebelum dilakukan terapi tekanan darah sistolik sebesar 152,54 mmHg dengan SD 8,639 dan diastolik 86,50 dengan SD 5,514, sedangkan setelah dilakukan terapi tekanan darah sistolik adalah 149,50 mmHg dengan SD 8.284 dan diastolik 84 mmHg dengan SD 4.073. Selisih tekanan darah sistolik 3,04 mmHg dan diastolik 2,50 mmHg. Terdapat pengaruh terapi relaksasi otot progresif (PMR) terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi dengan P-Value = 0,000 (<0,05).
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh terapi Progressive Muscle Relaxation (PMR) terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas. Disarankan kepada responden untuk dapat melakukan terapi Relaksasi Otot Progresif (PMR) beberapa kali dalam seminggu untuk menurunkan tekanan darah khususnya pada lansia dengan hipertensi.