Ronaldo, Ronaldo (2023) ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.A DENGAN TERAPI DZIKIR UNTUK MENURUNKAN NYERI PADA PASIEN POST OPERASI ORIF FRAKTUR TIBIA SINISTRA DI RUANGAN TRAUMA CENTER RSUP DR. M.DJAMIL PADANG TAHUN 2022. Diploma thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG.
cover dan abstrak.pdf - Published Version
Download (117kB)
bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version
Download (122kB)
kesimpulan dan saran.pdf - Published Version
Download (32kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (103kB)
KIAN FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (603kB) | Request a copy
Abstract
RINGKASAN EKSLUSIF
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ALIFAH PADANG
Elektif, Agustus 2022
Ronaldo, S. Kep
Asuhan Keperawatan Pada Tn.A Dengan Terapi Dzikir Untuk Menurunkan Nyeri Pada Pasien Post Operasi Orif Fraktur Tibia Sinistra Di Ruangan Trauma Center Rsup Dr. M.Djamil Padang Tahun 2022
xi + 100 Halaman + 4 Tabel + 1 Gambar + 4 lampiran
RINGKASAN EKSLUSIF
Menurut World Health Organization (WHO) (2020) angka kejadian fraktur yaitu 3,2%. Fraktur merupakan penyebab kematian ketiga di Indonesia setelah penyakit Jantung Koroner dan Tuberculosis. Penatalaksanaan pertama pada fraktur femur yaitu tindakan reduksi dan imobilisasi. Pasca pembedahan ORIF akan menimbulkan nyeri. Dzikir merupakan salah satu pengobatan nonfarmakologis untuk mengurangi nyeri. Dzikir dapat mempengaruhi aliran nafas, sensasi tubuh, suara, pikiran dan implus sehingga mampu mengurangi nyeri. Tujuan penulisan ini untuk mendapatkan gambaran, pengalaman dan menganalisa secara langsung tentang bagaimana menerapkan Asuhan Keperawatan Pada Tn.A Dengan Terapi Dzikir Untuk Menurunkan Nyeri Pada Pasien Post Operasi ORIF Fraktur Tibia Sinistra
Pada Tn.A saat dilakukan pengkajian didapatkan keluahan nyeri skala 7, diagnosa yang ditegakkan yaitu Nyeri akut berhubungan dengan agen cidera fisik, gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kelemahan fungsi ekstremitas, resiko infeksi berhubungan dengan prosedur invasive (Post ORIF)
Intervensi dilakukan selama 3 hari berturut-turut diberikan terapi Dzikir untuk mengurangi nyeri pada pasien Post ORIF. Didapatkan evaluasi setelah dilakukan tiga hari implementasi yaitu mengalami penurunan intensitas skala nyeri pada hari pertama dari nyeri skala 7 ke nyeri skala 6, hari kedua skala nyeri klien 6 mengalami penurunan ke skala nyeri 5 dan pada hari ke tiga skala nyeri klien mengalami penurunan dari nyeri 5 ke nyeri 3. Klien tampak senang saat dilakukan terapi Dzikir dan klien tampak lebih nyaman setelah dilakukan terapi Dzikir.
Berdasarkan penatalaksanaan yang dilakukan bahwasannya untuk mengurangi nyeri pada pasien Post ORIF tidak hanya menggunakan obat-obatan farmakologi, pemberian terapi dzikir dapat mengurangi nyeri pada Post ORIF. Diharapkan perawat dan keluarga mampu menerapkan terapi Dzikir untuk mengurangi nyeri pada pasien Post ORIF
Kata Kunci : Fraktur, Dzikir, Nyeri
Daftar Bacaan : 23 (2012-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email ners@gmail.com |
Date Deposited: | 23 Sep 2023 06:00 |
Last Modified: | 23 Sep 2023 06:00 |
URI: | http://repository.stikesalifah.ac.id/id/eprint/456 |